Terkini.id, Sidoarjo – Agar tidak pasif untuk melakukan pembangunan diwilayahnya, Bupati Sidoarjo Ahmad Muhdlor Ali serukan kepada semua Kepala Desa (Kades) se Kabupaten Sidoarjo.
Komunikasi intensif harus dilakukan dengan jajaran pemerintah setempat contohnya kepada Camat, atau bisa dengan anggota dewan. Pasalnya program pembangunan desa harus sesuai dengan RPJMD Kabupaten.
“Jadi jangan harap kalau ada Kades kemudian pasif, tidak berkoordinasi dengan kecamatan, tidak mendukung program pemerintah atau tidak linier antara program yang ada di desa, di kecamatan, di kabupaten, di provinsi dan pusat maka pasti akan mubadzir,” ujar Bupati Muhdlor, saat peresmian gedung serbaguna “Rajawali” Dusun Ganting Desa Kenongo Kecamatan Tulangan Senin 1 Agustus kemarin.
Gus Muhdlor, akrab Bupati Sidoarjo disapa juga menyampaikan, komunikasi penting bagi keberlanjutan program pembangunan. Dengan komunikasi yang intensif, sehingga permasalahan anggaran bagi pembangunan dapat diselesaikan. Seperti yang dilakukan Kades Kenongo kali ini yang dapat membangun gedung serba guna dari anggaran BK (Bantuan Keuangan) dari Bupati. Selasa 2 Agustus 2022.
“Kuncinya satu, komunikasi, anggaran BK yang sudah masuk ke desa bisa dibuat apa saja bisa karena sudah menjadi kewenangannya desa,”tuturnya.
- 7 Rekomendasi Tablet untuk Kerja Terbaik di Tahun 2023
- Ini Dia Keunggulan Macbook Pro M2 yang Menarik Untuk Dibahas
- Sempat Terjadi Kejar-Kejaran, Maling Mobil Babak Belur Dihajar Warga di Sidoarjo
- Tertib Administrasi Kependudukan Melalui Program Jebete Dispendukcapil Sidoarjo
- Musim Hujan Tiba, Bupati Mudhlor Normalisasi Kali di Sidoarjo
Sementara diwaktu sama, Kades Kenongo M. Husin mengatakan, keberadaan gedung serbaguna sangat diharapkan warga Desa Kenongo. Gedung serbaguna yang bisa dipakai sebagai sarana olah raga maupun resepsi pernikahan tersebut sudah 12 tahun ditunggu warganya.
“Gedung serba guna Rajawali yang sudah 12 tahun kita tunggu-tunggu, alhamdulillah dengan terpilihnya warga Desa Kenongo menjadi bupati Sidoarjo dan bantuannya bisa terwujud pembangunan gedung serba guna ini,”sampainya.
Masih menurut Husin, karena banyak klub olah raga di Desa Kenongo. Sehingga dengan keberadaan gedung serba guna seperti ini akan menambah semangat warganya untuk terus berolahraga. Ia menyebutkan gedung serbaguna dibangun dengan anggaran BK Bupati sebesar Rp. 1,5 milyar.
“Anggaran bantuan BK dari pak Bupati sebesar Rp.1,5 milyar, dikerjakan tahun 2021 Rp. 750 juta, kemudian tahap kedua dilaksanakan tahun 2022 ini sebesar Rp. 759 juta, alhamdulillah,”cetusnya.
Disampaikan juga, bahwa gedung serbaguna dengan lebar 30 meter dan panjang 40 meter tersebut juga dapat dipakai untuk acara pernikahan. Gedung tersebut nantinya akan dikelola BUMDes Kenongo.
“Terimakasih bapak bupati atas perhatiannya, semoga bangunan ini bermanfaat bagi masyarakat kita,”pungkasnya.